Jumat, 03 Oktober 2008

Apa yang akan kau katakan pada Rab-mu nanti?

Suatu saat bersama dengan seorang sahabat Umar bin Khatthab didatangi seorang laki-laki, seraya berkata :'Wahai Amirul Mukminin! belalah saya sebab si Anu telah menganiaya saya. Umar pun mengakat cambuknya lalu memukul kepada orang itu seraya berkata 'Kalian panggil Amirul Mukminin, dan memang di disediakan untuk kalian dan untuk memperhatikan keadaan kalian. Tapi.., mengapa tatkala ia sedang sibuk menyelesaikan suatu urusan Kaum muslimin, engkau datangi di dan mengatakan : Belalah saya.. belalah saya...!" Laki-laki itupun pulang dengan rasa kecewa, maka kata Umar : " Pangillah orang itu ke sini.."
Setelah orang itu kembali, diberikannya kepada orang itu cambuknya seraya berkata : " Terimalah..ambilah qishashmu terhdapku.."
"Demi Allah, tidak.., tetapi saya akan menyerahkannya kepada Allah" Jawab orang itu,
Setelah orang itu berlalu, Umar dan sahabat pulang kerumah Umar.., setiba di rumah Umar shoalt 2 rakaat, kemudian ia duduk menyesali diri, katanya : "Hai anak Khatthab! dulu kamu rendah, kemudian ditinggikan-NYA.., sesat, kemudian ditunjuki-NYA..dan hina kemudian di muliakan-NYA.., Setelah itu diberi-NYA kekuasaan atas pundak-pundak manusia.. Tiba-tiba datang seorang yang meminta pembelaanmu, tapi justru kamu memukulnya. Maka apa yang akan kamu katakan pada Rab-mu nanti, jika kamu kembali kepada-NYA...!"